Film yang Sedang Tayang di Bioskop (Agustus 2023) – Film bioskop tidak pernah redup. Setiap bulan, pasti saja ada film terbaru yang ditayangkan di bioskop, mulai dari film Asia hingga Barat. Jika kamu sedang ingin memanjakan waktu luang dengan film yang menarik di bioskop, Bacaterus sudah mengumpulkan semua film yang sedang tayang di bioskop saat ini.
1. Meg 2: The Trench
Penyuka film thriller yang dipenuhi dengan aksi kejar-kejaran hewan buas, mungkin harus menonton film Meg 2: The Trench. Film ini merupakan lanjutan dari film pertamanya yang cukup menarik untuk ditonton, meski skor dari iMDb dan Rotten tidak terlalu besar. Namun, untuk film keduanya ini, banyak penonton Indonesia yang penasaran sehingga Meg 2: The Trench cukup populer di bioskop
2. Suzzanna: Malam Jumat Kliwon
Suzzana merupakan salah satu tokoh ikonik di Indonesia. Setelah beliau sudah meninggal dunia pun RTP, namanya masih melegenda di telinga para penikmat film Indonesia. Untuk kamu yang ingin bernostalgia betapa seramnya film-film horor mendiang Suzzana, mungkin Suzzanna: Malam Jumat Kliwon bisa menjadi salah satu film yang bagus untuk ditonton di bioskop. Bahkan, rating dari iMDb untuk film ini pun cukup tinggi, yaitu 7,6. Seperti apa ceritanya.
3. Barbie
Melihat dari posternya, film Barbie terkesan seperti film untuk anak-anak. Namun, asumsi Saya salah besar. Ternyata film Barbie ini membawa isu yang cukup berat. Ceritanya diawali oleh karakter utama bernama Barbie. Ia hidup dalam dunia fantasi yang disebut dengan Barbieland. Seperti Barbie pada umumnya, awalnya Barbie memiliki kaki dengan tumit yang menjijit, tidak ada pori-pori, tidak memiliki jerawat, keriput, dan yang paling penting adalah tidak pernah memikirkan hal berat, seperti kematian. Namun, suatu hari Barbie justru mendapati dirinya bisa menapaki kaki ke tanah dan bahkan berpikir soal kematian.
4. Oppenheimer
Kisah film ini berpusat pada karakter yang bernama Oppenheimer. Ia dikenal sebagai ‘bapak bom atom’ karena inovasinya dalam membuat bom untuk meledakan Hiroshima dan Nagasaki pada masa perang dunia ke-2. Awalnya, Oppenheimer merasa bangga karena bisa membantu banyak negara untuk menghentikan perang. Namun, di sisi lain, ia lama-lama merasa bersalah karena telah membunuh jutaan orang di Jepang akibat bomnya itu.